Dalam suasana penuh khidmat dan kekeluargaan, keluarga besar Depo Pemeliharaan 50 memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H di Masjid At-Taqwa, Rabu (9/7/2025). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh personel Depo Pemeliharaan 50 yang beragama Islam serta Ketua dan pengurus PIA Ardhya Garini Cabang 7 Gabungan Koharmatau sebagai wujud syukur dan refleksi spiritual dalam menyambut pergantian tahun Hijriah.
Acara ini menghadirkan Ustadz Teuku ‘Abdurrahman abu nabil at-tuwasza, SH. sebagai penceramah, yang menyampaikan tausiyah dengan tema “Hijrah, Berani Berubah, Menjaga Amanah, dan Perkuat Ukhuwah Menuju Masa Depan Penuh Berkah.” Pesan-pesan yang disampaikan menjadi pengingat sekaligus motivasi bagi seluruh jamaah untuk terus memperkuat keimanan, menjaga amanah dan meningkatkan kualitas diri dalam kehidupan pribadi maupun kedinasan.
Komandan Depo Pemeliharaan 50 Kolonel Lek Supriadi dalam sambutannya mengajak seluruh personel untuk menjadikan momen Tahun Baru Islam sebagai titik tolak pembaruan diri dan semangat hijrah ke arah yang lebih baik.
“Hijrah bukan sekadar berpindah tempat, tetapi berpindah dari keburukan menuju kebaikan, dari kelalaian menuju ketaatan. Mari kita tingkatkan integritas, tanggung jawab, dan semangat persaudaraan dalam menjalankan tugas sebagai prajurit dan abdi negara,” ujar Dandepohar 50
Dalam tausiyahnya, Ustadz Teuku ‘Abdurrahman abu nabil at-tuwasza, SH. mengajak para prajurit dan keluarga besar TNI AU untuk meneladani semangat hijrah Rasulullah SAW sebagai bentuk keberanian dalam melakukan perubahan dan memperbaiki diri.
“Tahun baru adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi diri dan memperkuat ukhuwah. Tanpa ukhuwah yang kokoh, tidak akan ada kekuatan dalam organisasi maupun dalam kehidupan sosial,” pesannya.
Acara yang berlangsung dengan penuh kekhusyukan ini ditutup dengan doa bersama, memohon kepada Allah SWT agar di tahun baru 1447 H ini, seluruh prajurit dan keluarga besar Depo Pemeliharaan 50 senantiasa diberikan kesehatan, keselamatan, dan keberkahan dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.